Bima, TVSebelas.com— Pengembangan wawasan dan keilmuan merupakan keharusan bagi tenaga pendidik. Di antara yang penting adalah menyediakan wawasan dan pandangan arah perkembangan teknologi, terlebih di dunia Informasi dan Komunikasi (TIK). Mewujudkan visi mencetak generasi Beradab, yang salah satu penguatannya adalah IPTEK dan IMTAQ, STKIP Taman Siswa (Tamsis) Bima kerap mengimbau pada civitas akademika untuk terus “mengibaskan sayap”.
“Kami berharap, Civitas Akademika di STKIP Taman Siswa Bima mampu mengembangkan diri melalui tri darma perguruan tinggi. Yaitu; pendidikan, penelitian dan pengembangan, dan pengabdian kepada masyarakat. Karenanya, kami selalu mendukung publikasi hasil penelitian baik dosen maupun mahasiswa,” kata Ketua STKIP Tamsis Bima, Dr Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si pada media ini melalui pesan whatsappnya, Rabu (16/12/2020).
Baru saja dilakukan pihaknya menugaskan tiga dosen untuk mengikuti kegiatan The 5th International Conference on Science and Technology 2020 (ICST 2020) yang diselenggarakan oleh Universitas Mataram (UNRAM). Program tahunan yang dimulai sejak 2016 lalu itu dinilainya sebagai sarana yang tepat untuk dosennya menunjukkan kecakapan mempresentasikan hasil riset di depan peserta dari berbagai belahan dunia.
“Kami minta tiga dosen untuk ikut pada seminar internasional yang digelar secara online tersebut. Yaitu, Endang Susilawati, Rakhmatul Ummah dan Rizalul Fiqry,” pungkasnya.
Endang Susilawati, M.Pd., saat dikonfirmasi terkait tanggapannya kegiatan yang diikuti tersebut mengatakan, seminar tersebut menarik. Karena, melalui kegiatan tersebut dia dapat mempublikasikan artikel ilmiah.
“Di forum seperti itu pula tempat untuk mengupgrade pengetahuan dan penelitian-penelitian terbaru. Banyak sekali bidang penelitian yg menarik dan jadi tempat belajar baru untuk kami. Lebih khusus, terkait pembelajaran masa Covid, pertumbuhan ekonomi masa Covid, perkembangan wiraswasta masa Covid. Mendengar dan menyimak sesi-sesi di kegiatan ini, membuat kami merasa tertinggal dan tertantang untuk segera memperbaharui ide dan ilmu Kembali,” paparnya lugas seraya berharap via kegiatan itu, partisipan tidak hanya menyerap ilmu tersebut sebagai ilmu teoritis, tapi juga dapat diaplikasikan agar manfaat untuk semua.
Rakhmatul Ummah M.Pd., yang dikonfirmasi juga memaparkan tentang pengalamannya. Dia mengaku sangat beruntung dapat mengikuti international conference tersebut. Karena, sambungnya, mendapat pengetahuan baru dan kolega baru. “Ini adalah kali pertama mengikuti conference dengan membawa nama kampus almamater merah tercinta. Berusaha memberikan yang terbaik dan semoga bisa mendapatkan luaran yang baik,” ujarnya.
“Dengan mengikuti conference ini, membuat saya yakin bahwa kampus merah juga sebenarnya bisa membuat conference nasional atau internasional seperti ini, dilihat dari potensi kampus dan dosen yang luar biasa mumpuni untuk dapat menggelar hal yang sama,” ujarnya penuh optimis.
Untuk diketahui, Seminar Internasional ICST 2020 tersebut dilaksanakan pada 14 Desember 2020 lalu. Tiga judul riset dari STKIP Taman Siswa Bima adalah, Developing Inquiry-Based Lesson Plan for Work and Energy (Endang Susilawati, M.Pd), Analysis of the Relationship Comfort Level of Schoology Assisted Learning on the Understanding Pgysics Concepts (Rakhmatul Ummah, M.Pd) dan A Literature Study of The Quizizz Application to Increase Students’ Interests in Online Learning at the Elementary School Level (Rizalul Fiqry, S.Si., M.Pd). [TV-11]
Discussion about this post