Bima, TVSebelas.com— Warga Kota Bima, terutama sekitar pelabuhan dikejutkan peristiwa terbakarnya kapal layar motor (KLM) Arawali milik Muhdar yang sedang bersandar di pelabuhan II Pelindo Bima, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima, sekira pukul 21.45 Wita, Minggu (23/08/2020).
KLM Arawali milik Muhdar memiliki empat anak buah kapal (ABK), masing-masing Marsel (50 tahun) asal Flores, A Karim, Yakub, dan Dahlan (68) yang merupakan kapten KLM Arawali.
Sebagaimana keterangan yang dihimpun TVSebelas.com (Berita11.com group) di tempat kejadian perkara, sekira pukul 21.45 Wita, Marsel bersama Yacub sedang duduk dalam kapal dan melihat ada arus pendek (korslet) di dalam kamar kemudi. Tak lama, Marsel lari keluar, rekannya bernama Yakub masih ada di dalam kapal.
Saat itu, Yakub melihat api yang tiba-tiba langsung muncul dari dalam kamar ruang kemudi di bagian belakang bawah kapal. Tak lama, api dengan membakar semua ruang kamar dan ruang kemudi kapal hingga ludes.
Ketika api hampir membakar seluruh bagian kapal, Yakub berhasil keluar melalui pintu keluar. Sebelum itu, warga sekitar sempat mendengar teriakan dari Yakub saat masih di dalam kapal.
Sekira pukul 22.00 Wita, sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Bima berhasil memadamkan api yang melahap kapal tersebut. Nilai kerusakan ditaksir Rp250 juta.
KLM Arawali diketahui telah memuat 63 ton jagung atau tujuh truk jagung. [B-12]
Tinggalkan Balasan